Buku ini menyajikan wawancara dengan para hantu yang diadaptasi dari terjemahan Petavatthu dan Petavatthuvaṇṇanā dengan gaya bahasa yang sederhana. Dari hasil wawancara tersebut, terlihat bahwa para hantu itu tidak muncul untuk menakut-nakuti, melainkan hanya untuk meminta bantuan atau sekadar mengungkapkan keluhan. Oleh karena itu, tidak perlu merasa takut terhadap hantu, tetapi justru takutlah terhadap perbuatan buruk yang dapat menyebabkan seseorang lahir kembali menjadi hantu.